Seiring berkembangnya kemajuan teknologi setiap tahun turut memberikan kemajuan dalam bidang kesehatan. Hal ini tentu sangat dirasakan manfaatnya oleh banyak orang. Namun, tidak sedikit pula dari mereka yang masih memilih untuk menggunakan cara yang lama daripada memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada.
Seperti yang kita ketahui hingga saat ini masih banyak wanita yang belum memahami sepenuhnya mengena siklus menstruasi. Padahal hal ini sangat penting diketahui guna menjaga kesehatan reproduksi mereka.
Selanjutnya kita akan membahas lebih lanjut mengenai siklus menstruasi, cara mudah mengetahuinya dan manfaat-manfaat yang didapat bila kita benar-benar memahami hal tersebut.
Apakah itu Siklus Menstruasi ?
Dikutip dari laman SehatQ siklus menstruasi adalah perubahan yang terjadi di tubuh wanita setiap bulan sebagai usaha untuk mempersiapkan kehamilan.
Panjang siklus menstruasi berbeda-beda pada setiap wanita. Siklus menstruasi idealnya teratur setiap bulan dengan rentang waktu antara 21-35 hari setiap kali periode menstruasi.
Pada suatu penelitian yang dilakukan kepada 79 orang remaja SMP diperoleh hasil 93,7% tidak mengetahui penyebab terjadinya menstruasi, 51,9 % mengatakan bahwa darah menstruasi berasal dari perut, 48,1% mengatakan bahwa lama menstruasi sekitar 3-7 hari, 58,2% tidak mengetahui siklus normal menstruasi.
Setiap bulannya, ovarium (indung telur) melepaskan sel telur. Proses ini dinamakan dengan ovulasi.Di waktu yang sama, terjadi perubahan hormon di tubuh wanita untuk menebalkan dinding uterus (rahim) demi mempersiapkan kehamilan. Jika ovulasi telah terjadi dan sel telur tidak dibuahi sperma, sebagian lapisan dinding rahim akan luruh dan keluar melalui vagina. Proses inilah yang biasa kita sebut dengan menstruasi atau haid, dikutip dari laman web SehatQ.
Cara Mudah Mengetahui Siklus Menstruasi
Kemajuan teknologi yang semakin pesat dalam bidang telekomunikasi ini memungkinkan banyak orang untuk memiliki ponsel pintar (smartphone). Namun, kebermanfaatan ponsel tersebut tetap tergantung pada penggunanya.
Aplikasi kalender menstruasi dapat dengan mudah diunduh dalam ponsel. Aplikasi kalender menstruasi pun sudah hadir dalam berbagai varian dengan keunggulan masing-masing aplikasinya.
Namun perhitungan haid dan masa subur yang merepotkan terkadang membuat mereka malas untuk menggunakannya. Untuk mengetahui masa subur sebelumnya kita harus mengetahui siklus menstruasi kita terlebih dahulu.
Berikut cara menghitung siklus menstruasi dikutip dari laman tirto.id :
- Hitung dari hari pertama menstruasi dalam satu bulan hingga ke bulan berikutnya. Misalkan di bulan Juni Anda mengalami menstruasi pada tanggal 1, lalu di bulan Juli pada tanggal 2. Jarak waktu 1 Juni hingga 2 Juli adalah 32 hari. Disarankan untuk menghitung siklus menstruasi selama 6 hingga 12 bulan.
- Setelah itu, kurangi jumlah siklus menstruasi terpendek Anda dengan angka 18. Misalkan siklus haid paling pendek Anda adalah 28, maka 28-18=10. Ini berarti hari ke-10 dalam siklus haid merupakan hari pertama masa subur Anda terjadi.
- Selanjutnya, kurangi jumlah siklus menstruasi terpanjang Anda dengan angka 11. Misalnya siklus haid terpanjang Anda adalah 32 hari, maka 32-11=21. Ini berarti hari ke-21 merupakan waktu terakhir masa kesuburan Anda.
- Jika Anda ingin segera memiliki buah hati, disarankan untuk melakukan hubungan seksual di antara dua tanggal tersebut, yaitu hari ke-10 hingga ke-21 dalam siklus kalender haid Anda.
Manfaat Mengetahui Siklus Menstruasi
Dengan mengetahui siklus menstruasi maka kita dapat dengan mudah mengetahui masa subur. Dikutip dari laman halodoc terdapat 3 manfaat mengetahui masa subur yaitu :
1. Meningkatkan Peluang Hamil
Bagi pasangan yang tengah menanti kehadiran sang buah hati, menghitung dan mengetahui masa subur wanita adalah hal yang penting. Pasalnya, peluang hamil akan lebih tinggi jika pembuahan terjadi pada masa subur. Dalam hal ini, sperma dari pasangan yang berada dalam tuba falopi selama masa subur membuat kesempatan untuk hamil menjadi lebih tinggi.
2. Alat KB Alami
Mengetahui masa subur pada wanita juga bisa dimanfaatkan sebagai alat KB (keluarga berencana) alami. Artinya, mengetahui masa subur bisa membantu pasangan suami istri yang ingin menunda kehamilan secara alami. Setelah mengetahui kapan masa subur wanita datang, kamu dan pasangan bisa menunda kehamilan yang belum diinginkan dengan mengurangi frekuensi berhubungan intim. Meskipun selalu ada peluang kehamilan pada setiap aktivitas seksual yang dilakukan.
3. Mendeteksi Masalah Reproduksi
Dengan mengetahui masa subur, wanita bisa mendeteksi masalah terkait reproduksi, misalnya masalah kemandulan. Hubungan intim pada masa kesuburan, yang dilakukan dengan frekuensi tinggi, tapi tak kunjung menyebabkan kehamilan bisa menjadi tanda kemandulan. Maka dari itu, pastikan untuk selalu memperhatikan masa subur dan kapan waktunya. (Yulfa Choiru Umma – Mahasiswa PPL UIN Walisongo, periode Juni – Juli 2020)
Sumber:
sehatq.com dengan judul artikel “Siklus Menstruasi yang Normal dan Membedakannya dengan yang Tidak Normal” diakses pada 27 Juli 2020, melalui https://www.sehatq.com/artikel/memahami-siklus-menstruasi-apa-yang-normal-dan-apa-yang-tidak
alodokter.com dengan judul artikel “Kalender Haid untuk Menghitung Masa Subur” diakses pada 27 Juli 2020, melalui https://www.alodokter.com/kalender-haid-untuk-menghitung-masa-subur
halodoc.com dengan judul artikel “Mengetahui Masa Subur Wanita Punya 3 Manfaat Ini” diakses pada 27 Juli 2020, melalui https://www.halodoc.com/artikel/mengetahui-masa-subur-wanita-punya-3-manfaat-ini
Gustina Erni, Sitti. 2015. SUMBER INFORMASI DAN PENGETAHUAN TENTANG MENSTRUAL HYGIENE PADA REMAJA PUTRI. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 10(2). 147-152.
Hazanah Sri, Rahmawati, dkk. 2013. HUBUNGAN STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA USIA 18-21 TAHUN. Jurnal Husada Mahakam. 3(7): 319-387.