Ciri-ciri & Gejala Kanker Serviks

Gejala Kanker Serviks tidak selalu bisa terlihat dengan jelas, bahkan kemungkinan gejala tidak muncul sama sekali. Yang sering terjadi adalah gejala muncul saat kanker sudah memasuki stadium akhir. Berikut beberapa tanda gejala kanker serviks :

  1. Perdarahan di luar jadwal menstruasi.
  2. Pola menstruasi berubah, waktu menstruasi lebih panjang dari biasanya
  3. Darah menstruasi lebih banyak dari biasanya.
  4. Mudah terjadi perdarahan karena mulut rahim mengalami keganasan.
  5. Nyeri selama berhubungan seksual
  6. Nyeri disekitar panggul
  7. Pendarahan paska menopause
  8. Keputihan yang tidak normal.
  9. Kehilangan nafsu makan.
  10. Penurunan berat bdan secara drastis tanpa sebab yang jelas.
  11. Kelelahan yang berlebihan dan juga lemah.
  12. Sakit punggung, disebabkan sel kanker sudah menyebar pada daerah punggung.
  13. Nyeri kaki dan bengkak pada kaki.
  14. Keluar cairan urin atau feses dari jalan lahir
  15. Mudah mengalami patah tulang.

Bagaimana cara mencegahnya ?

        Perlu diketahui bahwa sel-sel prakanker atau kanker yang diketahui secara dini kemudian segera diobati, maka anak semakin baik kesempatan untuk disembuhkan atau mencegahnya menjadi lebih parah. Oleh karena itu deteksi dini sangat diperlukan untuk mengetahui apakah ada perkembangan sel-sel Leher Rahim yang tidak normal. Melakukan tes IVA dan papsmear berguna untuk mengetahui secara dini ada atau tidaknya kemungkinan kanker leher rahim.

Selain deteksi dini, ada beberapa cara yang dapat mencegah kanker serviks dengan efektif :

  • Menindaklanjuti hasil Papsmear yang abnormal, jika ternyata ditemukan hasil Papsmear yang abnormal, maka langkah penting selanjutnya yaitu menindaklanjuti apapun yang dokter anjurkan. Penanganan secara dini prosepeknya anak lebih baik dibandingkan dengan menunda-nunda.
  • Batasi jumlah “partner”,wanita yang memiliki banyak pasangan akan meningkatkan risiko terkena kanker serviks. Karena hal ini akan memungkinkan seorang wanita lebih mudah terkena HPV.
  • Gunakan Kondom, jika seorang wanita aktif secara seksual apalagi dengan beberapa partner, maka menggunakan kondom merupakan salah satu upaya untuk mencegah kanker serviks. Selain itu juga dapat mengurangi risiko HIV dan penyakit menular seksual (IMS) lainnya.
  • Berhenti merokok/ menghindari asap rokok, asap rokok dikombinasi dengan infeksi HPV, maka hal ini akan benar-benar dapat menpercepat terjadinya kanker serviks. Oleh karena itu menghindari asap rokok atau berhenti meroko adalah salah satu cara mencegah kanker serviks.
  • Vaksinasi HPV, vaksin HPV akan membuat tubuh membentuk antibody terhadap virus HPV sehingga virus yang masuk akan dibunuh dan tidak sampai menimbulkan kanker serviks. Vaksin ini paling efektif jika diberikan kepada wanita muda yang belum aktif secara seksual.

        Sudah saatnya kita peduli dengan kesehatan kita terutama kesehatan reproduksi, manfaatkan fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan IVA test dan Papsmear. Pemeriksaan dini akan mencegah kita dari terjadinya kanker Serviks ke tahap yang lebih parah, selain itu juga pola hidup sehat juga sangat diharapkan bisa kita lakukan sejak dini. Jika Anda menyadari adanya tanda-tanda yang mungkin mengarah pada kanker serviks, segera konsultasikan pada dokter.  (Wulantri Wulandari)

Sumber : Mengenal Gejala Kanker Serviks Sejak Dini – Mediskus

Sebarkan

Tinggalkan komentar